Aksi Demo Menuntut Pencopotan Pejabat Inspektorat Donggala
Aksi demo kembali terjadi di kabupaten donggala menuntut pencopotan salah satu oknum pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Donggala
Forum Rakyat Donggala FRD meminta Bupati Donggala secara serius menindak lanjuti surat dari inspektorat provinsi Sulawesi tengah nomor 700.05/02/SKITKAB/2020 tanggal 2 Januari 2020 dan nomor 709/05RHS/Pemsus/2020/ITDA tanggal 1 Oktober 2020.
Massa menuntut perihal Terkait penyalagunaan wewenang atas nama DB Lubis dan menindaklanjuti statemen gubernur Sulawesi Tengah longki Djanggola, dimana meminta Bupati Donggala untuk segera ditindak lanjuti permasalahan tersebut
Aksi ini dimulai dari bundaran depan kantor Perikanan menuju kantor inspektorat Donggala dan berakhir di halaman depan kantor bupati Donggala
Heri Soumena, selaku koordinator aksi menyampaikan bahwa DB Lubis telah melakukan penyalahgunaan wewenang terkait pembayaran honor staf khusus di lingkungan kantor inspektorat kabupaten Donggala.
Tidak sampai disitu Lubis diduga ikut serta melakukan intervensi menyurat ke beberapa kepala desa terakit home industry tekhnologi tepat guna (TTG) dan Website berdasarkan nomor 700/216.i/ITKAD/IX/2020 prihal undangan klarifikasi. Menindak lanjuti surat dari CV. Mardiana Mandiri Pratama nomor 014/SU.MMP/PL/IV/2020.
“ Kami masyaratkat Donggala tidak sudih melihat daerah kami di gorogoti dengan orang-orang yang hanya bermodus pejabat, jujur kami tidak hanya tinggal diam, Kami diam bukan kami tidak tau, kami mengutuk keras atas cara dan modus yang berbagai macam cara dan melampaui batas wewenang,” Bebernya
Heri juga meminta Bupati serius untuk mencopot bos DB Lubis yang sudah merusak aturan dilingkungan pemerintahan kabupaten Donggala.
“ Kami juga meminta Aparat Penegak Hukum (APH) untuk segera mengeksekusi DB Lubis sesuai dengan keputusan Mahkamah Agung (MA) Nomor 1047K/Pid/2011. Andai sudah dia jalani, Kami mengutuk keras kenapa ada mantan NAPI Menjabat dan terkesan di istimewakan, sebagai mana kita ketahui banyak ASN yang di NonJobkan yang setara seperti dia, sekali lagi kami Minta Db Lubis di NonJobkan dan di Eksekusi,” Pungkasnya (Panji)

Tinggalkan Balasan