Arisan Online Bodong, Komisi I Ingatkan Kaum Emak Waspada
NUSSA.CO, SAMARINDA – Kasus arisan online yang berhasil diungkap Polresta Samarinda (28/10/2022), harus menjadi pelajaran bagi masyarakat Kota Samarinda, khususnya kaum ibu.
Arisan online yang dilakukan seorang guru honorer dengan perputaran uang hingga Rp 19 miliar itu, telah mengelabui ratusan korban, khhususnya di kalangan emak-emak.
Menyikapi peristiwa ini, Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Joni Sinatra Ginting mengingat kaum emak agar tidak mudah percaya begitu saja terhadap iming-iming yang dijanjikan, apalagi hingga nekad menginvestasikan uangnya dalam pusaran aksi penipuan tersebut.
“Kami ingatkan warga Samarinda khususnya ibu-ibu, janglah mudah percaya dengan bujuk rayu orang lain menawarkan keuntungan yang katanya sampai 30 persen, inikan akal-akalan, dan penipuan,” imbau Joni Sinatra Ginting, Sabtu (5/11/2022).
Kata Joni, seharusnya masyarakat tidak tertipu, dan mengetahui ciri-ciri dugaan penipuaan berkedok arisan, sebab kasus seperti ini telah banyak terjadi di beberapa daerah di Indonesia, dan berhasil diungkap kepolisian.
“Saya ingatkan lagi, jangan mudah percaya, apapun itu programnya, tidak mungkin dapat uang besar dalam waktu singkat. Mari kita ambil pelajaran dari kasus arisan bodong ini,” pintanya. (**/adv)
Tinggalkan Balasan