Loading

NUSSA.CO, SAMARINDA – Pengembangan sektor wisata sekaligus pelestarian Cagar Budaya harus terus dilakukan, selain mendongkrak PAD, identitas kebudayaan Kota Tepian dijamin akan kokoh bertahan.

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmat Sopian Noor menjelaskan, di Samarinda masih banyak aset daerah yang bisa dijadikan objek wisata, bahkan ada tempat wisata dan cagar budaya yang masih perlu dikembangkan.

“Iklim wisata dan investasi daerah mesti terus ditingkatkan, seperti wisata religi, wisata alam dan wisata olahan yang salah satunya pasti akan meningkatkan PAD Samarinda,” ucapnya, Kamis (09/3/2023).

Realisasinya, lanjut Ahmat, perlu ada investor yang serius menggarap sektor wisata. Artinya, apakah pemkot, pengusaha atau pihak ketiga. Setelah terealisasi, maka tinggal menentukan target untuk PAD.

Politisi Golkar ini juga mengaku prihatin terhadap objek wisata di Samarinda, ini karena minimnya perhatian pemerintah daerah dalam hal pemeliharaan dan pemanfaatan objek wisata.

“Contoh wisata air terjun di Tanah Merah sangat cocok untuk dikembangkan, ada juga objek wisata pemancingan, wisata kapal dan sebagainya,” rincinya.

Selain itu, terdapat pula wisata religi seperti makam sejarah, tokoh bangsa, makam ulama dan habaib, dan lain sebagainya. Ini juga menjadi edukasi bagi generasi muda di Samarinda. (*/adv)