Loading

NUSSA.CO, BALIKPAPAN – Kemeriahan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) ke IV Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2023 semakin terasa dengan pertandingan sengit dari sembilan Kabupaten Kota di 13 Cabang Olahraga (Cabor), salah satunya adalah menembak. Ajang ini dibuka di lapangan tembak Manggar, Jalan Mulawarman, Balikpapan Timur, pada Kamis (16/11/2023).

Cabang Menembak diikuti oleh para atlet kontingen dari berbagai daerah, di antaranya Balikpapan dengan 8 atlet, Samarinda dengan 4 atlet, Kukar dengan 3 atlet, Bontang dengan 1 atlet, dan Paser dengan 1 atlet. Agus, panitia penyelenggara Cabang Olahraga Menembak, menjelaskan bahwa kompetisi menembak akan berlangsung selama 2 sampai 3 hari ke depan. Setiap atlet diberikan waktu 45 menit untuk melakukan 30 kali tembakan dengan 30 peluru dan 30 kertas sasaran.

Menembak merupakan olahraga yang sangat kompetitif, menguji keterampilan akurasi dan kecepatan atlet. Dalam konteks Peparprov, ini adalah peluang bagi para atlet untuk bersaing dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.

Kontingen Balikpapan menjadi yang pertama mendapatkan kesempatan di lapangan menembak dengan 8 para atlet, masing-masing bersaing dalam kelasnya sendiri. Saat ini, fokus bukan hanya pada raihan medali, tetapi juga pada persiapan para atlet untuk mengikuti Peparnas di Medan, Sumatera Utara, pada tahun 2024 mendatang.

Peparprov Kaltim 2023 bukan hanya ajang kompetisi tetapi juga panggung bagi atlet untuk mengukur potensi dan mempersiapkan diri menghadapi level berikutnya dalam dunia olahraga Paralympic. (tim redaksi)