Jelang Idulfitri, Komisi II Kontrol Harga Pasar
NUSSA.CO, SAMARINDA – Selain sejumlah bahan pokok, harga daging sapi di Kota Samarinda juga tepantau melonjak naik jelang Lebaran Idulfitri 2022.
Ketua Komisi II DPRD Samarinda Fuad Fakhruddin mengatakan, Komisi II telah melakukan sidak di beberapa titik pasar guna memeriksa langsung harga bahan pokok dan penting (Bapokting).
“Kami tetap melakukan pengawasan di lapangan, melakukan sidak diawal Ramadan, mengontrol harga daging lokal, maupun daging impor,” ungkap Fuad Selasa (19/04/2022).
Fuad mengaku dari hasil pantauan di lapangan, bahan pokok dipastikan aman hingga Idulfitri mendatang, sedangkan harga daging sapi yang meroket, Fuad merasa hal itu masih dalam batas wajar, mengingat banyaknya permintaan pasar.
“Intinya semua aman sampai pada Idulfitri. Masalah kenaikkan harga mencapai Rp 160 ribu ini tidak terlalu signifikan dan itu boleh dikatakan wajar ketika permintaan itu meningkat maka ada sebagaian menaikkan harga karena memang kondisinya BBM juga naik, dan di sektor lain juga terjadi kenaikan harga,” ungkapnya.
Meski mengalami kenaikan harga daging sapi dari semulanya Rp 110 ribu hingga Rp 120 ribu per kilonya masih dalam batas yang wajar.
Selain kenaikan harga daging sapi, kini pendistribusian minyak goreng curah pun juga mulai terhenti akibat kelangkaan serta banyaknya daerah yang melampaui kuota.
Lanjutnya, pemerintah telah mendistribusikan minyak goreng curah, dan terkhusus Samarinda mendapatkan kuota yang cukup besar.
“Namun sayang harus distop karena ada spekulan memanfaatkan momen ini dengan membeli minyak goreng curah untuk dijual kembali dengan harga lebih tinggi, ini yang tidak terkontrol sehingga distribusi minyak goreng di stop sementara,” pungkasnya. (adv)
Tinggalkan Balasan